Literasi Dermaga dan Pelabuhan
Oleh : Rina Devina
Apa
kabar hari ini sobat literasi? Semoga selalu sehat dan sukses berkat motivasi
literasi setiap hari. Hari ini kita akan membahas tentang Dermaga dan
Pelabuhan. Ya, hari ini, tepat tanggal 17 Juni adalah Hari Dermaga
Internasional. Apa? Hari Dermaga Internasional? Ya, Para pembaca pasti baru
tahu kalau ada peringatan Hari Dermaga Internasional hari ini. Peringatan Hari
Dermaga Internasional ini memang jarang ada yang membahasnya, bahkan bisa di
bilang kurang populer diperingati dalam masyarakat kita.
Seharusnya,
dengan kondisi Negara kita yang terdiri dari gugusan pulau-pulau, informasi ini
harus digalakkan, bahkan kondisi dermaga dan pelabuhan sangat layak untuk
diangkat dan dipoles sehingga dapat dikembangkan menjadi daya tarik wisata baru
atau menjadi salah satu spot wisata untuk foto atau untuk pengambilan gambar yang
eksotis, ditambah dengan keindahan alam ditepi pantai atau laut. Namum
pemerintah masih kurang memandang dan menyentuh sektor ini untuk terus dikembangkan.
Tentu
sangat disayangkan bila momentum peringatan Hari Dermaga Internasional ini
tidak dimanfaatkan untuk menjadikan dermaga dan pelabuhan sebagai salah satu asset
penerimaan kas Negara dan di jadikan salah satu sektor yang dapat menampung lapangan
kerja bagi pemuda dan pemudi yang ada di tanah air, salah satunya dengan
memanfaatkan objek wisata di sekitar dermaga atau pelabuhan yang bisa digunakan
sebagai bagian dari wisata bahari atau wisata laut lainnya.
Padahal
dermaga dan pelabuhan di Indonesia telah menjadi sumber penghasilan dan sarana
transportasi bagi sebagian besar penduduk Indonesia sejak beberapa abad yang
lalu, terutama dalam era pendudukan kolonial VOC dan Belanda yang selalu
menggunakan dermaga dan pelabuhan sebagai pintu gerbang utama dan pertama dalam
membantu transportasi dan perdagangan barang maupun jasa.
Saat
ini seyogyanya, dermaga dan pelabuhan juga dapat menjadi pintu masuk bagi para
turis, khususnya bagi kepulauan-kepulauan di Indonesia yang memiliki banyak
potensi dermaga dan pelabuhan dengan latar belakang pulau atau perairan pantai
yang eksotis dan mempesona sehingga memiliki daya tarik pariwisata laut dan
bahari yang besar pula.
Literasi Dermaga dan Pelabuhan
Lain
Indonesia, lain lagi di luar negeri. Di salah satu kota di Swedia, yaitu kota
Gothenburg, kota ini memiliki dermaga yang indah dan sangat bagus view pemandangannya.
Lingkungan dan udaranya juga sangat bersih. Pemerintah Swedia berkomitmen untuk
terus menggalakkan pembangunan di sekitar dermaga sehingga sekarang telah menjadi
salah satu spot foto bagi para turis dan menjadi ciri tersendiri bagi kota
tersebut.
Dermaga
di kota Gothenburg memiliki banyak akses menuju pusat kota melalui kanal-kanal
yang menghubungkan antar kota. Kita juga mengetahui bahwa memang banyak
Negara-negara di Benua Eropa yang terkenal dengan kanal-kanalnya. Para turis
dapat menikmati pemandangan kota dengan menggunakan perahu kecil sambil
menikmati beragam desain arsitektur Eropa yang klasik dan elegan tentunya.
Salah
satu dermaga yang banyak dikunjungi oleh turis di Indonesia terletak di Labuan
Bajo, kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur. Dermaga ini menghubungkan Nusa
Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat, seperti kita ketahui bersama, Nusa
Tenggara sedang berlomba-lomba mempercantik dirinya demi menarik wisatawan lokal
maupun manca negara dengan pesona pantai dan keindahan kepulauannya serta
pemandangan laut yang masih asri dan bening.
Di
antara pelabuhan di Indonesia yang paling modern fasilitasnya adalah Pelabuhan
Tanjung Perak Surabaya. Pelabuhan ini memiliki terminal penumpang pelabuhan
komersial modern yang bernama Gapura Surya Nusantara. Terminal pelabuhan modern
ini diklaim sebagai pelabuhan pertama yang memberikan layanan angkutan laut
layaknya penumpang angkutan udara.
Lalu
pertanyaannya, apa perbedaan Dermaga dan Pelabuhan? Berikut adalah penjelasan
serta beberapa jenis serta ciri lainnya :
Dermaga
adalah
tempat kapal ditambatkan dipelabuhan. Pada dermaga dilakukan berbagai kegiatan
bongkar muat barang dan orang dari dan keatas kapal. Sebagai sarana pendukung
pelabuhan, sudah lama menjadi lokasi yang sangat penting apalagi bagi Indonesia
yang notabene adalah Negara maritim yang terdiri dari belasan ribu pulau dari
sabang sampai merauke. Di dermaga juga dilakukan kegiatan untuk mengisi bahan
bakar kapal, memasok kapal dengan air minum, air bersih, dan mengatur saluran
untuk air kotor/limbah yang akan diproses lebih lanjut di pelabuhan.
Jenis-jenis
dermaga adalah :
1. Dermaga
barang umum, yaitu dermaga yang diperuntukkan bagi bongkar muat barang umum/general cargo ke atas kapal.
2. Dermaga
peti kemas, yaitu dermaga yang khusus diperuntukkan untuk bongkar muat peti
kemas yang biasanya dilakukan dengan menggunakan kran (crane)
3. Dermaga
curah, yaitu dermaga yang khusus digunakan untuk bongkar muat barang-barang
curah, biasanya dengan menggunakan ban berjalan (conveyor belt).
4. Dermaga
khusus, yaitu dermaga yang khusus digunakan untuk mengangkut barang-barang
bersifat khusus (mudah terbakar), seperti bahan bakar minyak, bahan bakar gas,
dan lain sebagainya.
5. Dermaga
marina, yaitu dermaga yang digunakan untuk kapal pesiar, dan kapal cepat (speed boat) berlabuh/bersandar.
6. Dermaga
kapal ikan, yaitu dermaga yang digunakan oleh kapal ikan
Pelabuhan
Adalah
sebuah fasilitas di ujung samudera, sungai, atau danau untuk menerima kapal dan
memindahkan barang kargo maupun penumpang ke dalamnya. Pelabuhan biasanya
memiliki alat-alat yang dirancang khusus untuk memuat dan membongkar muatan
kapal-kapal yang berlabuh. Crane dan gudang berpendingin juga disediakan oleh
pihak pengelola maupun pihak swasta yang berkepentingan. Sering pula sekitarnya
dibangun fasilitas penunjang seperti pengalengan dan pemrosesan barang. Peraturan
Pemerintah RI No. 69 tahun 2001 mengatur tentang pelabuhan dan fungsi serta penyelenggaraannya.
Pelabuhan
juga dapat didefenisikan sebagai daerah perairan yang terlindung dari gelombang
laut dan di lengkapi dengan fasilitas terminal meliputi :
1. Dermaga,
tempat di mana kapal dapat tertambat untuk bongkar muat barang
2. Crane,
untuk melaksanakan kegiatan bongkar muat barang
3. Gudang
laut (transito), tempat untuk
menyimpan muatan dari kapal atau yang akan di pindah ke kapal
Pelabuhan
juga merupakan satu pintu gerbang untuk masuk ke suatu daerah tertentu dan
sebagai prasarana penghubung antar daerah, antar pulau, bahkan antar
Negara.(Triatmojo, 2009)
Nah,
sampai kapanpun dermaga dan pelabuhan ini akan terus berkembang disesuaikan
dengan kebutuhan masyarakat agar upaya memperlancar masuk keluarnya arus
penumpang dan barang menjadi lancar sehingga dapat beriringan dengan laju
perkembangan penduduk dan perkembangan industri dan produksi barang di
Indonesia.
Semoga
momentum peringatan Hari Dermaga Internasional ini menjadi penyemangat bagi
instansi terkait untuk memperbaiki berbagai fasilitas dan membangun sarana dan menyiapkan
strategi baru untuk menciptakan lapangan pekerjaan dan kecintaan masyarakat
akan dunia pelabuhan dan dermaga sebagai sumber daya devisa baru bagi Negara
sekaligus menanamkan rasa cinta akan dunia bahari dan sekitarnya. Salam literasi
semoga bermanfaat bagi yang lain ... cocok untuk pembelajaran
BalasHapus